Gereja Karuizawa Kougen yang Diselimuti Hangatnya Lentera

Melihat Iluminasi Populer di antara Resor Musim Panas di Karuizawa

Di Jepang, kalian bisa menyaksikan berbagai macam iluminasi beraneka warna. Namun kali ini kami akan memperkenalkan pada kalian pemandangan iluminasi Karuizawa yang terkenal di antara resor musim panas.

Gereja Karuizawa Kougen berada di Resort Hoshino depan Breston Court hotel Karuizawa. Gereja ini sudah ada sejak tahun 10 Taishou, dan merupakan gereja yang sangat bersejarah.

Di Prefektur Nagano, gereja ini dikenal sebagai gereja yang sering dipakai untuk upacara pernikahan. Di gereja Karuizawa Kougen ini setiap tahunnya di bulan Agustus dan Desember, selalu membuat Iluminasi yang disebut “Candle night”. Pohon besar yang dihiasi lentera dengan warna temaram yang lembut menjadikannya pemandangan yang wajib kalian lihat! Gereja Karuizawa Kougen bisa ditempuh dalam 10 menit dengan mobil dari Stasiun Karuizawa.

Gereja Karuizawa Kyoukai
Alamat: Prefektur Nagano, Kitasaku-gun, Kota Karuizawa, Ooaza, Nagakura 2144

 

Mari Berkeliling Mengitari Gereja dengan Lentera

Kalian akan diberi lentera lilin di pintu masuk gereja Karuizawa Kougen. Sambil membawa lentera ini, kalian bisa mengitari gereja. Di area gereja, dihiasi banyak lentera, seolah kalian diselimuti cahaya lembut temaran dari lentera.

Pohon Cemara Setinggi 6 Meter

Jika kalian berjalan menyusuri jalan yang dihiasi lentera, kalian bisa melihat pohon Christmas. Pohon cemara ini memiliki ketinggian mencapai 6 meter. Di sebelah kiri gambar adalah gereja Karuizawa, di sini bisa mencoba membunyikan hand bell sambil menyesuaikan irama dengan nyanyian pujian.

Hanya saja, kapasitas untuk mencoba hal ini terbatas, dan sangat penuh. Bagi yang ingin tetap mencobanya kami sarankan untuk mengantri lebih awal.

Selain itu, di area bagian dalam terdapat lentera yang disusun menyerupai pohon dan pastinya instagramable banget!!

Kehangatan yang Bisa Dirasakan di tengah Cuaca Dingin

Bagaimana kesannya Iluminasi yang dilihat dari daerah dingin Karuizawa?

Image gereja ini adalah tempat yang banyak dikunjungi oleh pasangan, tapi jangan khawatir, walaupun begitu tempat ini tetap menyenangkan untuk dikunjungi walaupun sendirian ataupun dengan teman. Dengan hanya mengelilingi area gereja berdua dengan satu lentera, bisa mendekatkan jarak kalian lho!

Yuk coba datang ke sini dan membuat kenangan musim dingin di Nagano!

Penerjemah : Aririn

Sebuah Pemikiran untuk Istri Tercinta! Langit Penuh Bintang di Tanah Suci Suami yang Mengistimewakan Sang Istri (Bukit Istri Tercinta)

Tanah Suci Suami yang mengistimewakan sang Istri, Desa Tsumagoi Prefektur Gunma. (Bukit Istri Tercinta : aisai no oka(愛妻の丘))

Untuk orang yang kita cintai, atau untuk yang sudah menikah yaitu istri, pernahkah terlintas untuk menyampaikan “aku mencintaimu”. Kali ini すかSUKI akan memperkenalkan langit berbintang yang terdapat di desa Tsumagoi Prefektur Gunma dimana terdapat legenda yang indah tentang seorang suami yang mengistimewakan istrinya.

Bukit Istri Tercinta ini berlokasi di desa Tsumagoi Prefektur Gunma, kita bisa pergi ke sana menggunakan mobil dari Usui Karuizawa IC selama 70 menit. Kita juga bisa sampai dengan menggunakan mobil selama 45 menit jika menggunakan Shinkansen dan turun di停車駅 (Teisha Eki : Stasiun berhenti ) atau dari kota Ueda. Jika datang ke tempat ini, kita bisa meneriakkan cinta kapanpun. Selama musim dingin (Desember – Maret) karena penutupan garis panorama akses ke tempat ini ditutup, maka berhati-hatilah memilih waktu pergi.

Bukit Istri Tercinta
Dari Usui Karuizawa IC dengan mengunakan mobil selama 70 menit.

Alasan Nama Bukit Istri Tercinta

Prinsip suami untuk mencoba mengistimewakan istri. Apakah anda bisa melakukannya?

Asal muasal nama desa Tsumagoi, Prefektur Gunma ini adalah adanya legenda istri tercinta dari Yamato Takeru ( nama seorang pahlawan Jepang ).

Zaman dahulu kala ketika Yamato Takeru sedang melakukan perjalanan ke Timur, sang istri, Ototachibana Hime melemparkan dirinya ke laut yang sedang mengamuk untuk meredakan amarah Dewa Laut. Ketika perjalanan kembali dari Timur, Yamato Takeru berdiri di Usuhi Saka ( atau sekarang di kenal鳥居峠Toriitoge : Torii Pass) terkenang istrinya yang telah meninggal dan berkata (Azuma Haya ) = Wahai istriku, Aku Rindu )
Ini dikatakan sebagai deklarasi pertama di dunia tentang Suami yang Mencintai istrinya. Sekarang, Desa Tsumagoi mulai berjalan mengukir sejarah sebagai Desa Rindu Istri. Kemudian pada tahun 2006 Asosiasi Suami yang Mengistimewakan Istri Jepang menetapkan desa Tsumagoi menjadi nama Aisaika no Seichi atau Tanah Suci Suami yang Mengistimewakan sang Istri.

Melihat Langit Berbintang di Tanah Suci Suami yang Mengistimewakan sang Istri, Desa Tsumagoi (Bukit Istri Tercinta)

Di sekitar Bukit Istri Tercinta ini terdapat papan penunjuk jalan sehingga kita bisa tiba dan tidak tersesat. Berlokasi di ketinggian 1257m. Bersiaplah untuk cuaca dingin karena akan terasa dingin. Berjalan 3 menit dari tempat parkir. Terdapat tangga untuk mendaki Bukit Istri Tercinta ini. Tidak terdapat penerangan di sana, maka berhati – hatilah ketika melangkah. Segeralah memotret Bima Sakti yang bersinar dan pohon yang besar di langit barat laut.

Dari daerah perkotaan Ueda dengan mengendarai mobil 45 menit saya tidak menyangka terdapat tempat yang bisa melihat langit berbintang seperti ini. Ketika mendaki bukit saya ingin sekali memotret patung yang memegang terompet tetapi karena tempat itu spot populer di sana banyak fotografer yang mengantri di sana. Sampai menunngu giliran memotret saya mencoba berkeliling dulu.

Platform khusus untuk Berteriak Cinta pada Istri

Apakah ini observatorium dengan lonceng yang cantik? Ini disebut Platform khusus untuk Berteriak Cinta pada Istri. Sebenarnya tempat ini digunakan sebagai tempat ketika berpikir untuk menyatakan ( Aishiteru : Aku Cinta Padamu ) kepada istri.
Di bawah langit yang dingin, ditemani bintang yang bersinar, berpikirlah bahwa saya tidak akan kalah dan bisa mencoba untuk menyatakannya. Suara lonceng pun, bergaung dan bergema.

Patung yang meniup terompet dan galaksi Bima Sakti

Patung yang meniup terompet terlihat dari depan.

Bagaimanapun juga foto langit berbintang dan objek benda itu terlihat lebih indah ya. Boneka ini pun, diiringi mengalunnya suara terompet, seperti ingin menyampaikan untuk mengingat sang istri tercinta. Membayangkan itu membuat jadi romantis ya.

Tempat Berbintang yang Dipenuhi Cinta

Bagaimana kesannya tentang Bukit Istri Tercinta Desa Tsumagoi, Prefektur Gunma dengan langit berbintang yang dipenuhi cinta nya ini? Tempat ini diketahui bukan tempat wisata yang hanya “melihat” saja tetapi disini kita bisa “berteriak”. Kali ini すかSUKI memperkenalkan langit berbintang di malam hari, tetapi siang hari pun kita bisa menikmati pemandangan empat musim dari waktu ke waktu di tempat ini,lho. Di tempat ini juga terdapat kasih sayang yang dituangkan di setiap tanaman pertanian, menjadikan hasil panen kubis di musim panas dan musim gugur terbaik di Jepang.

Pada kesempatan kali ini, untuk istrimu tercinta atau untuk yang selalu mendukungmu selain istri, bagaimana jika mencoba menyampaikan sayang di bawah romantisnya langit yang penuh bintang. Yakin pasti lebih berani dari sebelumya,